Posisi saat ini: Rumah / Pesan / Pengamat: PSSI dan Patrick Kluivert Akhri Kerja Sama di Timnas Indonesia Sudah Menjadi Keputusan Terbaik

Pengamat: PSSI dan Patrick Kluivert Akhri Kerja Sama di Timnas Indonesia Sudah Menjadi Keputusan Terbaik

Penulis:Wartawan Olahraga Tanggal:2025-10-16 22:30:03
Dilihat:0 Pujian
Pelatih kepala baru Timnas Indonesia, Patrick Kluivert berjabat tangan dengan ketua umum PSSI, Erick Thohir pada acara konferensi pers mengenai perkenalan pelatih baru Timnas Indonesia di Hotel Mulia, Senayan, Jakarta, Minggu (12/01/2025). (Bola.com/Bagaskara Lazuardi)

Jakarta - Kegagalan Timnas Indonesia lolos ke Piala Dunia 2026 telah membuat gaduh dunia sepak bola Indonesia. Masyarakat Indonesia khususnya suporter Timnas menggabungkan pemecatan Patrick Kluivert dari kursi pelatih kepala.

Patrick Kluivert dinilai gagal membawa menjalankan tugasnya sebagai pelatih Timnas Indonesia dimana masyarakat Indonesia berharap Timnas Garuda mentas di Piala Dunia 2026.

Indonesia gagal lolos ke Piala Dunia 2026 setelah takluk di dua laga round 4 Grup B Kualifikasi Piala Dunia 2026 zona Asia.

Di laga perdananya, Indonesia takluk dari Arab Saudi dengan skor 2-3. Dan di laga pamungkas mereka menyerah dari Irak dengan skor 1-0.

 


Keputusan Tepat

Jordi Cruyff (kiri) bersama Erick Thohir (tengah) dan Patrick Kluivert (kiri) dalam acara perkenalan dirinya sebagai penasihat teknik PSSI di Hotel Mulia Senayan, Jakarta, Selasa (11/3/2025) sore. (Bola.com/Abdul Aziz)

Atas kegagalan itu, PSSI pun memecat Patrick Kluivert dari kursi pelatih kepala. Dalam rilis kepada media, PSSI menyebut pemecatan Patrick Kluivert berdasarkan hasil evaluasi.

Menyikapi pemecatan Patrick Kluivert, pengamat sepak bola nasional, Kesit Budi Handoyo menyebut langkah PSSI sudah tepat.

"Selesainya kerjasama PSSI dengan Patrick Kluivert dan timnya, itu sudah menjadi keputusan terbaik. Karena memang pasca kegagalan Indonesia melangkah ke Piala Dunia 2026, situasinya memang tidak kondusif bagi sepak bola Indonesia. Dan tekanan bagi Patrick Kluivert dan tim kepelatihan serta PSSI dan ketum PSSI semakin hari semakin tinggi," Kesit Budi Handoyo kepada Kamis (16/10/2025).

 


Gagal Penuhi Target

Ketua PSSI, Erick Thohir, dan pelatih anyar Timnas Indonesia, Patrick Kluivert, dalam sesi konfrensi pers di Hotel Mulia, Jakarta, Minggu (12/1/2025) sore WIB. (Bola.com/Bagaskara Lazuardi)

Pria yang sering tampil di layar televisi nasional sebagai komentator jalannya pertandingan sepakbola ini menyebutkan jika PSSI tetap mempertahankan Patrick Kluivert maka sudah dipastikan sepak bola Indonesia akan terus gaduh.

Padahal, Timnas Indonesia masih punya beberapa agenda lagi termasuk terjun di Piala Asia.

"Bisa saja akan semakin liar jika saja tidak diambil keputusan, kalau pada akhirnya selesai itu sudah baik bagi kedua pihak. Karena Patrick Kluivert gagal memenuhi keinginan dari PSSI, PSSI pun kan dianggap tidak jeli memilih pelatih bagi timnas Indonesia yang sedang bertarung di kualifikasi Piala Dunia 2026," Kesit Budi Handoyo mengakhiri pembicaraan.

Komentar

Kirim komentar
Galat kode pemeriksaan, silakan masukkan kembali
avatar

{{ nickname }}

{{ comment.created_at }}

{{ comment.content }}

IP: {{ comment.ip_addr }}
{{ comment.likes }}