
Tangerang - Pelatih PSIM Yogyakarta, Jean-Paul van Gastel, mengaku sangat kecewa setelah skuad Laskar Mataram menelan kekalahan telak 0-4 dari Persita Tangerang pada pertandingan pekan kesembilan BRI Super League 2025/2026.
Empat gol Persita dicetak oleh Eber Bessa (24'), Rayco Rodriguez (70', 84'), dan Pablo Ganet (90+4). Laga ini berlangsung di Indomilk Arena Stadium, Banten, Jumat (17/10/2025) sore WIB.
"Skornya sangat buruk. Dari peluit pertama hingga peluit terakhir saya rasa tim saya tidak bermain sebaik yang mereka tunjukkan di pertandingan sebelumnya," ujar Jean-Paul van Gastel seusai laga.
"Dan saya juga harus memberikan pujian kepada Persita. Mereka sangat terorganisir dan keempat kesalahan yang kami buat, mereka sangat efektif dalam memanfaatkan peluang yang kami berikan kepada mereka," lanjutnya.
Soal Blunder Pemain

Van Gastel juga memberikan komentar mengenai dua blunder yang dilakukan pemainnya yakni kiper Cahya Supriadi dan bek Yusaku Yamadera. Mereka membuat kesalahan yang berujung terciptanya gol ketiga dan keempat Persita.
"Dalam laga seperti ini, itu bagian dari permainan. Yang harus mereka pelajari adalah setelah membuat kesalahan, mereka harus berusaha kembali ke dalam permainan," kata Van Gastel.
"Tapi seperti yang saya katakan kami tidak berada dalam permainan sejak peluit pertama dibunyikan. Bahkan sebelum gol keempat tercipta, kami sudah membuat kesalahan. Dia juga mengembalikan bola dan ada situasi satu lawan satu di gawang kami."
"Tapi ya, selama kami belajar dari pertandingan, kami bisa berkembang. Jika kami tidak belajar dari kesalahan, maka kami akan menghadapi masalah," sambung pelatih asal Belanda itu.
Terlalu Santai
Sementara itu, bek sekaligus kapten PSIM Reva Adi Utama, menyebut kekalahan tandang perdana musim ini sangat menyakitkan. Apalagi, pada laga ini Laskar Mataram tidak bermain dengan baik.
"Yang pertama ini menurut saya hasil yang sangat menyakitkan ya buat kita dan opini saya mungkin kita terlalu rileks, terlalu santai," ucap Reva Adi Utama.
"Ya, saya enggak bisa banyak komentar. Jadi, kita harus bangkit harus fokus di pertandingan berikutnya dan jangan sampai kesalahan ini saja kita perbuat di pertandingan selanjutnya," imbuh dia.
Hasil minor ini membuat PSIM turun ke peringkat keempat klasemen sementara BRI Super League dengan koleksi 12 poin. Sedangkan Persita makin kukuh di posisi kedua dengan torehan 16 angka.