Posisi saat ini: Rumah / Pesan / Eks Striker Timnas Indonesia yang Pernah Menimba Ilmu di VfB Stuttgart Maju Jadi Calon Ketua PSSI Sulbar

Eks Striker Timnas Indonesia yang Pernah Menimba Ilmu di VfB Stuttgart Maju Jadi Calon Ketua PSSI Sulbar

Penulis:Wartawan Olahraga Tanggal:2025-10-18 16:30:03
Dilihat:1 Pujian
Mantan striker Timnas Indonesia U-17 yang pernah menimba ilmu di VfB Stuttgart, Febrianto Wijaya, maju menjadi Calon Ketua Asosiasi Provinsi (Asprov) PSSI Sulawesi Barat (Sulbar). (Bola.com/Dok.Istimewa).

Mamuju - Mantan striker Timnas Indonesia U-17 yang pernah menimba ilmu di VfB Stuttgart, Febrianto Wijaya, maju menjadi Calon Ketua Asosiasi Provinsi (Asprov) PSSI Sulawesi Barat (Sulbar).

Febrianto Wijaya lahir di Makassar, Sulawesi Selatan, pada 20 Februari 1990. Pria berusia 35 tahun itu pernah membela PSM Makassar, Persipura Jayapura, hingga Persela Lamongan.

Pria kelahiran Makassar, 20 Februari 1989 yang saat ini duduk sebagai anggota dewan deklarasikan dirinya siap memimpin Persatuan Sepakbola Seluruh Indonesia (PSSI) Sulawesi Barat (Sulbar) periode baru mendatang.

"Tentunya saya siap membesarkan sepak bola Sulbar. Utamanya sepak bola daerah yang harus ditunjang, kemudian kita lebarkan sayap ke tingkat nasional," ujar Febrianto Wijaya.


Banting Setir ke Politik, Kembali Lagi ke Sepak Bola

Lewat Instagramnya, mantan bek Timnas Indonesia dan PSM, Hamka Hamzah, mendukung pencalonan Febrianto Wijaya sebagai Ketua Asprov PSSI Sulbar.

"Sudah waktunya melantik ketua. Untuk kemajuan sepak bola Sulbar. Aman negara siap laksanakan," tulis Hamka Hamzah.

Setelah pensiun sebagai pesepak bola pada 2013, dengan klub terakhirnya adalah Persela Lamongan, Febrianto Wijaya banting setir ke dunia politik.

Dia menjadi anggota DPRD Kabupaten Mamuju, Sulbar, dalam dua periode pada 2014-2019 dan 2019-2024.

Febrianto Wijaya sempat kembali ke dunia sepak bola. Dia ditunjuk sebagai Direktur Akademi PSM dan manajer tim berjulukan Pasukan Ramang itu di Piala Menpora 2021.


Kisah Setahun Berguru di VfB Stuttgart

Kilas balik pada 2007, Febrianto Wijaya mendapatkan kesempatan untuk berguru ke VfB Stuttgart berkat peran pamannya, Pieter Witono. Kala itu, usianya masih 17 tahun.

Setahun di VfB Stuttgart, Febrianto Wijaya kembali ke Indonesia. Dia bergabung dengan PSM. Melanglang buana ke beberapa klub, Karier sepak bolanya berlangsung lima tahun.

Komentar

Kirim komentar
Galat kode pemeriksaan, silakan masukkan kembali
avatar

{{ nickname }}

{{ comment.created_at }}

{{ comment.content }}

IP: {{ comment.ip_addr }}
{{ comment.likes }}