Kerjasama Bisnis :
Posisi saat ini: Rumah / Pesan / Alasan Ragnar Oratmangoen Tetap Jadi Andalan Timnas Indonesia walau Lama Absen

Alasan Ragnar Oratmangoen Tetap Jadi Andalan Timnas Indonesia walau Lama Absen

Penulis:Wartawan Olahraga Tanggal:2025-10-03 21:30:02
Dilihat:0 Pujian
Timnas Indonesia - Ilustrasi Ragnar Oratmangoen (Bola.com/Geaby Fadhilatu Sholikha, Adreanus Titus)

Jakarta Ragnar Oratmangoen dipastikan menjadi salah andalan Timnas Indonesia di round 4 Kualifikasi Piala Dunia 2026 zona Asia. Tapi kondisi sang penyerang diragukan 100 persen bugar.

Indonesia akan melakoni laga hidup mati Grup B pada 8 Oktober, bentrok kontra tuan rumah Arab Saudi di King Abdullah Sport City.

Kemudian, tiga hari berselang, pasukan Patrick Kluivert bertarung melawan Irak di tempat serupa. Kemenangan merupakan harga mati bagi Jay Idzes dan kawan-kawan, demi mengamankan satu tempat di putaran final Piala Dunia 2026.

Ole Romeny, yang sebelumnya dikhawatirkan absen, termasuk 29 pemain yang dibawa ke Arab Saudi. Kehadiran Ole sekaligus menyudahi spekulasi terkait striker utama yang akan dimainkan Patrick Kluivert.

 


Absen Lama

Pemain Timnas Indonesia, Ragnar Oratmangoen (kanan), berebut bola dengan pemain Irak, Rebin Sulaka, pada laga Grup F putaran kedua Kualifikasi Piala Dunia 2026 zona Asia di Stadion Utama Gelora Bung Karno (SUGBK), Senayan, Jakarta, Kamis (6/6/2024). (Bola.com/M Iqbal Ichsan)

Seperti halnya Ole Romeny, Ragnar Oratmangoen sempat pula diragukan. Soalnya, tukang gedor berusia 29 tahun kepunyaan Dender, Belgia, itu beberapa kali absen termasuk dalam dua laga FIFA matchday versus China Taipei dan Lebanon di Stadion Gelora Bung Tomo, Surabaya, Jawa Timur, beberapa waktu lalu.

Dalam dua laga terakhir Grup C putaran ketiga melawan China dan Jepang Ragnar Oratmangoen juga tak dimainkan. Masalah kesehatan dan kebugaran yang menerpanya di klub membuat pemain naturalisasi berdarah Maluku itu harus menepi cukup lama.

Kini, setelah dinyatakan bugar, Ragnar Oratmangoen pastinya siap kembali beraksi, meski kondisi kebugarannya dipertanyakan.

"Kalau menurut saya, mungkin yang sedikit agak mempertanyakan dengan pemanggilan Ragnar Oratmangoen karena kan terakhir dia tidak dipanggil, kemudian juga dipanggil, tapi enggak main. Kita belum tahu kondisi, stamina, level fitnes dia, kebugaran dia seperti apa," kata Supriyono Prima, mantan pemain Timnas Indonesia, via kanal YouTube Bola Bung Binder belum lama ini.


Masih Bisa Diandalkan

Pemain Timnas Indonesia, Ragnar Oratmangoen, saat menghadapi Irak pada laga Grup F putaran kedua Kualifikasi Piala Dunia 2026 zona Asia di Stadion Utama Gelora Bung Karno (SUGBK), Senayan, Jakarta, Kamis (6/6/2024). (Bola.com/M Iqbal Ichsan)

Meski begitu, PSSI dan tim pelatih tentunya punya alasan kuat mengapa masih berharap banyak kepada Ragnar Oratmangoen.

Mantan pemain Go Ahead Eagles Groningen tersebut diyakini bisa menjadi trisula mematikan dalam skema 4-3-3 bareng dua penyerang lainnya, Ole Romeny dan Miliano Jonathans.

Sejak resmi mengantongi KTP Indonesia pada Januari lalu, Ragnar Oratmangoen sejauh ini sudah mengoleksi tujuh caps bersama Tim Garuda. Posisinya di lini serbu tak tergantikan, mengingat kelahiran 21 Januari 1998 tipikal penyerang dengan skil serta kemampuan mumpuni.

Kini saatnya rakyat Indonesia, terlebih fans setian timnas kembali akan melihat aksi dan sensasi Ragnar Oratmangoen.


Jadwal Round 4

Timnas Indonesia akan menjalani dua laga penting di Ronde 4 dengan sistem round-robin. Pertandingan pertama akan berlangsung melawan Arab Saudi, tuan rumah Grup B, pada tanggal 8 Oktober 2025. Selanjutnya, Timnas Indonesia akan menjamu Irak pada 12 Oktober 2025. Setiap tim akan memainkan dua pertandingan, bertindak sebagai tuan rumah dan tim tamu.

Hanya juara grup yang langsung lolos ke putaran final Piala Dunia 2026. Sementara itu, tim yang finis runner-up masih memiliki kesempatan dengan menjalani pertandingan dua leg di Ronde 5 melawan runner-up Grup A. Pemenang Ronde 5 akan melaju ke Playoff Antar Konfederasi yang menghadirkan lawan dari berbagai benua seperti Afrika, Oceania, CONMEBOL, dan CONCACAF, yang merupakan tantangan lebih besar lagi.

  • Rabu, 8 Oktober 2025

Timnas Indonesia vs Arab Saudi

  • Sabtu, 12 Oktober 2025

Timnas Indonesia vs Irak

  • Selasa, 14 Oktober 2025

Arab Saudi Vs Irak

Komentar

Kirim komentar
Galat kode pemeriksaan, silakan masukkan kembali
avatar

{{ nickname }}

{{ comment.created_at }}

{{ comment.content }}

IP: {{ comment.ip_addr }}
{{ comment.likes }}